Pelamarbeasiswa harus berusia minimal 18-25 tahun (S1) dan maksimal 35 tahun (S2) per tanggal 31 Juli 2022 Mendapatkan rekomendasi berupa nominasi dari Kemendikbud/Dinas Pendidikan di wilayah asal pendaftar. Format berkas nominasi bisa di lihat pada formulir pendaftaran beasiswa Adabanyak kegiatan dlm ajang ini seperti lomba Mobile Legend, Lomba Film Pendek, dan sebagainya. Dalampenyampaiannya Founder dari Duta Inpirasi Indonesia dan juga Beasiswa 10000 yaitu Safhira Alfarisi, A.Md mengatakan, “Kami dan seluruh donatur se Indonesia, berupaya untuk memfasilitasi biaya kuliah berupa SPP/ UKT sampai lulus, agar pemuda dapat lebih termotivasi untuk belajar dan semakin berprestasi di bidang nya.’ Persyaratanmenulai esai semacam ini sangat jamak dijumpai di program-program beasiswa baik dalam maupun luar negeri. Salah satu program beasiswa dari dalam negeri yang mewajibkan pendaftarnya untuk membuat esai adalah "Beasiswa Unggulan" yang diselanggarakan oleh Kemendikbudristek. Program BU meminta pendaftar untuk menulis esai JADWALSELEKSI BEASISWA STUDENTPRENEUR CENDIKIA BAZNAS TAHUN 2022 1. Pendaftaran online 26 Juli -15 Agustus 2022 2. Seleksi administrasi 16-25 Agustus 2022 NGCu. Home Beasiswa Sabtu, 09 Juli 2022 - 1347 WIBloading... Tips jitu menulis esai menarik untuk tembus beasiswa LPDP. Foto/ A A A JAKARTA - Untuk melamar beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan LPDP salah satu syaratnya adalah menulis esai. Esai harus dibuat semenarik mungkin agar bisa tembus persaingan ketat mendapatkan beasiswa bergengsi adalah tulisan singkat yang dijadikan salah satu dokumen persyaratan oleh pemberi beasiswa agar pemberi beasiswa bisa mengetahui karakteristik pendaftar. Tujuan utamanya adalah mengetahui apakah pendaftar beasiswa memiliki karakter yang dicari serta layak mendapatkan beasiswa atau tidak. Baca Ini 10 Kesalahan yang Sering Gagalkan Kalian Dapat Beasiswa LPDPStruktur Bagian Dalam EsaiEsai yang baik dan menarik tidak ditulis secara asal. Pasalnya, ada bagian-bagian esai yang wajib kamu cantumkan supaya esai kamu menarik di mata pemberi beasiswa. Hal ini juga berlaku jika kamu ingin menulis esai untuk beasiswa LPDP. Pastikan kamu tidak melewatkan bagian penting di dalam esai. Dikutip dari laman Schoters, berikut ini struktur bagian dalam Pendahuluan Oleh karena esai merupakan aspek yang penting, buatlah esai yang semenarik mungkin dan dapat menggambarkan diri kalian. Pastikan mengawali bagian esai dengan pendahuluan dan tidak langsung melompat ke inti yang ingin ditunjukkan. Jika di awal esai kamu tidak mencantumkan pendahuluan, ada kemungkinan esai kamu terasa aneh saat pemberi beasiswa membacanya. Bagian pendahuluan umumnya berisi pengenalan diri baik latar belakang diri kamu, pekerjaan maupun pencapaian yang pernah diraih. Kemudian dapat dilanjut dengan latar belakang permasalahan yang ingin diangkat. Namun, pastikan permasalahan yang akan kamu bahas sesuai dengan tema atau topik yang ditentukan oleh pemberi beasiswa. 2. IsiSetelah menulis pendahuluan, selanjutnya kamu harus menuliskan permasalahan utama yang hendak kamu selesaikan. Tambahkan solusi yang dapat menyelesaikan permasalahan yang kamu angkat dan bagaimana kamu dapat turut serta berpartisipasi dalam penyelesaian permasalahan tersebut. Pada bagian ini, kalian dapat mengubungkan permasalahan dengan jurusan yang akan diambil. kalian dapat menunjukkan kelebihan dari universitas maupun jurusan yang dituju. Jangan lupa menunjukkan antusiasme untuk berkontribusi pada Indonesia, ya! beasiswa lpdp beasiswa beasiswa paling diminati beasiswa populer beasiswa unggulan kemendikbud Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 5 jam yang lalu 5 jam yang lalu 6 jam yang lalu 6 jam yang lalu 7 jam yang lalu 9 jam yang lalu NEWSmedia - Kamu mencari Beasiswa atau mau ikut lomba microblog? Apakah kamu Educhangers atau Sobat Edu yang beruntung sebagai penerima. Segera ikuti beasiswa ini yang bakalan cocok buat kamu. Di lansir dari instagram resmi komunitas bj habibie yang menaungi perihal pendidikan terutama beasiswa yakni beasiswa10000 “Dengan rahmat Allah SWT Beasiswa Habibie diadakan untuk Indonesia sesuai amanat dari BERAWAL DI AKHIR BERAKHIR DI AWAL’ oleh Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie bahwa 'Segala mimpi kita harus menjadi tujuan akhir, karena itu menjadi awal mimpi kita,” demikian narasi yang tertulis. Baca Juga Ramalan Zodiak Scorpio, Selasa 2 November 2021 Diramal Akan Mendengar Ungkapan Cinta dari Pasangan 1. Kategori Pelajar SMA/Sederajat & Mahasiswa D1, D2, D3, 51 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Indonesia 2. Link Pendaftaran Beasiswa10000Habibie Baca Juga Pelatih Tottenham Hotspur Nuno Espirito Santo Dipecat, Ini Alasannya 3. Benefits - Bantuan pendidikan sebesar untuk kategori Siswa dan untuk kategori Mahasiswa - Berkesempatan mendapat Golden Ticket untuk terlibat dalam kegiatan atau program Nasional dan Internasional dari Beasiswa - Mendapat sertifikat "Penerima Beasiswa Tingkat Nasional" oleh Beasiswa Baca Juga Pengumuman Hasil Seleksi Prakerja Gelombang 22, Cek Nama Peserta yang Lolos di Sini - Berkesempatan menjadi bagian dari member pusat Beasiswa Mendapat Tiket VIP untuk mengikuti EDUVEX 2021 Terkini Fala galera, Você já conhece ? Sabe para que serve exatamente? Não Veja o vídeo e entenda para que serve, riscos, identificar se o link não te leva para alguma coisa suspeita etc. Forte Abraço!!! Atualmente atua como DevOps Team Leader pela Atos Brasil, entusiasta Microsoft, FreeBSD e Debian, com mais de 15 anos de experiência em infraestrutura de com ambientes heterogêneos, possuí o título de MCT – Microsoft Certified Trainer e especialista em segurança de perímetro, tendo atuado com soluções como Isa Server, iptables, IPFW, Cisco ASA, SonicWall, Fortigate, pfSense e soluções de Web Application Firewall. Bagi kamu yang sedang berjuang meraih beasiswa maka perlu memperhatikan contoh esai beasiswa lengkap. Mengapa? Sebab menyusun esai menjadi satu diantara sekian syarat yang harus dipenuhi untuk bisa mengikuti seleksi penerimaan program beasiswa. Nyaris semua program beasiswa mewajibkan calon penerimanya untuk menyusun esai. Esai sering disebut sebagai “lembar promosi diri”, sebab isi esai ini memaparkan kepribadian dari penulisnya. Menitik beratkan pada keinginan terbesar atau target yang sedang diperjuangkan sampai titik darah penghabisan. Lewat esai, penyedia program beasiswa bisa menentukan mana calon penerima yang benar-benar potensial. Hal ini tentu penting, sebab penyedia beasiswa tentu berharap ilmu dan gelar pendidikan yang diraih para peserta bisa bermanfaat besar. Maka hanya diberikan kepada mereka yang memiliki tujuan hidup yang besar pula. Lalu, seperti apa proses penyusunan esai untuk keperluan mengikuti seleksi program beasiswa? Simak informasi lengkapnya di bawah ini. Apa Itu Esai? Tujuan Pembuatan Esai 1. Meyakinkan Pembaca2. Pembaca Bisa Menerima Pendapat Penulis 3. Memberi Informasi Mengenai Suatu Topik Cara Membuat Esai yang Baik 1. Menentukan Tema 2. Membuat Kerangka 3. Membuat Intro 4. Menulis Isi Esai 5. Menulis Kesimpulan Contoh Esai Beasiswa Lengkap 1. Contoh Esai Beasiswa KSE 2. Contoh Esai Beasiswa Unggul Kemendikbud Apa Itu Esai? Esai merupakan suatu karangan prosa yang isinya menyampaikan permasalahan secara sepintas dan dari sudut pandang penulisnya sendiri. Esai termasuk ke dalam jenis karangan atau karya tulis yang unik. Sebab selain bisa bersifat formal dan informal, isi di dalam esai cenderung bersifat subjektif. Penulisnya pun akan memaparkan banyak hal dan umumnya menyampaikan dua hal bertentangan. Misalnya menyampaikan mengenai kelemahan atau kegagalan yang pernah diraih sekaligus menuliskan alasan yang menjadi penyebabnya. Kemudian diikuti dengan penyampaian kelebihan diri, misalnya semangat untuk terus memperbaiki diri agar tidak kembali gagal. Sehingga di dalam esai kamu akan mencantumkan dua hal yang bertentangan dan kemudian tampak sangat rasional. Yakni berisi fakta dan juga opini. Sehingga dari semua contoh esai beasiswa lengkap dijamin akan dijumpai dua hal tersebut. Sudah tentu perlu pula untuk kamu contek agar memiliki esai yang berbobot. Supaya lebih mudah memahami pengertian dari esai ini, maka berikut daftar ciri-cirinya secara umum Esai memiliki bentuk prosa dan menggunakan bahasa yang digunakan berkomunikasi dalam keseharian. Esai merupakan karangan yang singkat sehingga bisa habis dibaca dalam satu kali kesempatan. Esai tidak selalu memiliki struktur yang utuh, sifatnya yang subjektif membebaskan penulis untuk mencantumkan poin-poin pokok saja. Meskipun esai bentuk strukturnya tidak utuh namun di dalamnya tetap harus ada pendahuluan, pengembangan, dan juga penutup. Esai memiliki sifat individu, sehingga di dalamnya berisi ungkapan, sikap, dan pikiran dari penulisnya sendiri. Meskipun esai adalah karangan pendek dan menyampaikan sikap dan pikiran penulisnya. Namun justru membuatnya tidak selalu mudah untuk disusun. Sehingga memperhatikan berbagai contoh esai beasiswa lengkap cukup penting, agar punya gambaran bagaimana memulai penulisannya. Baca Juga Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, Struktur, dan Contoh Esai yang Baik dan Benar Tujuan Pembuatan Esai Penulisan esai secara umum juga memiliki 3 tiga tujuan penting, berikut penjelasannya 1. Meyakinkan Pembaca Sifat esai yang subjektif membuat isi di dalamnya memaparkan pola pemikiran dari penulisnya. Lewat esai inilah, seorang penulis berusaha untuk meyakinkan pembaca mengenai pemikiran tersebut. Pada esai beasiswa, maka penulis perlu mencantumkan penilaian terhadap diri sendiri agar layak menjadi penerima beasiswa tersebut. Esai juga bisa berisi pendapat penulis tentang suatu fenomena. Sehingga tujuannya adalah meyakinkan pembaca bahwa fenomena tersebut memang benar adanya seperti yang dipaparkan penulis pada esai yang disusun. 2. Pembaca Bisa Menerima Pendapat Penulis Esai yang sifatnya individu atau personal, membuat esai tersusun berdasarkan sudut pandang masing-masing penulis. Isi di kemudian akan berisi argumen atau pendapat penulis tersebut. Pemaparan yang baik di dalam esai bertujuan untuk meyakinkan pembaca agar bisa menerima pendapat di dalam esai tersebut. 3. Memberi Informasi Mengenai Suatu Topik Esai juga disusun dengan tujuan untuk memberikan atau membagikan informasi. Informasi ini sesuai dengan jenis esai yang ditulis. Pada esai ilmiah, maka informasi yang disajikan mengarah pada hasil penelitian sehingga bisa dijadikan rujukan untuk penelitian lanjutan dari peneliti lain. Sedangkan pada contoh esai beasiswa lengkap, isi informasinya adalah condong kepada kepribadian atau karakter penulis. Sekaligus memaparkan masalah yang pernah dialami, solusi mengatasinya, dan bagaimana cara penulis bangkit pasca masalah tersebut terjadi. Baca Juga Kiat Ketagihan Menulis Kebiasaan Baru, Gagasan Jadi Buku Cara Membuat Esai yang Baik Menulis esai bisa menjadi sesuatu yang mudah untuk dilakukan, karena memang isinya memaparkan siapa kamu dan masalah tertentu yang menjadi motivasi kamu untuk terus bergerak maju. Hanya saja, proses menulisnya menjadi semakin susah ketika selama ini belum pernah menulis karya apapun. Sebab menulis adalah suatu keterampilan yang bisa terus berkembang ketika rutin diasah, yakni dengan aktif menulis. Sebagai panduan untuk bisa menulis esai beasiswa yang baik dan mengantarkan kamu untuk lolos seleksi. Maka berikut beberapa tahapan dalam membuat esai 1. Menentukan Tema Tahapan pertama dalam cara membuat esai seperti di dalam contoh esai beasiswa lengkap adalah menentukan tema. Esai beasiswa umumnya menyampaikan kamu dengan kepribadian yang dimiliki. Maka tema ini bisa berupa masalah yang akan dipaparkan di dalamnya. Misalnya masalah yang sempat dihadapi dalam hidup yang kemudian menjadi titik balik dimana kamu menjadi pribadi lebih baik. Masalah dalam hidup kamu tentu beragam, tentukan salah satu untuk dijadikan tema di dalam esai beasiswa tersebut. 2. Membuat Kerangka Mempermudah dalam proses menulis karangan, maka bisa membuat kerangka karangan terlebih dahulu. Kerangka karangan disebut juga dengan istilah outline dan berisi poin-poin penting di dalam esai yang ditulis. Jadi, susun dulu dan kemudian dikembangkan di tahap berikutnya. 3. Membuat Intro Intro atau pembuka yang menarik dalam esai beasiswa menjadi hal penting. Menyusun intro harus sangat jeli sebagai momen penting mendapatkan perhatian pembaca esai. Jika di bagian pembuka sudah menarik maka pembaca akan membaca keseluruhan isi esai tersebut. Jika kamu saat ini sedang menyusun esai beasiswa. Maka intro yang menarik bisa mengangkat segala hal tentang jurusan yang diambil jika lolos program beasiswa tersebut. Pertimbangkan pula untuk menggunakan quote yang berhubungan dengan jurusan tadi, dijamin langkah ini efektif menarik perhatian pembaca. 4. Menulis Isi Esai Tahap selanjutnya adalah menulis isi esai tersebut, isi esai sering juga disebut dengan istilah tubuh esai. Isinya tentu saja memaparkan beberapa poin yang sudah disusun di dalam kerangka di tahap sebelumnya. Supaya menarik dan juga enak dibaca, kamu bisa menyusun dalam bentuk beberapa sub judul. 5. Menulis Kesimpulan Struktur esai juga diharapkan terdapat bagian kesimpulan, yang tentunya berisi kesimpulan atas apa yang kamu paparkan di dalam isi esai tadi. Kesimpulan ini akan merangkum bagian pokok dari isi esai yang telah disusun. Kesimpulan juga bisa menjadi penutup, dan paparkan beberapa kata atau kalimat yang membuat kamu cocok menjadi penerima beasiswa. Baca Juga Kiat Sukses Menembus Beasiswa Luar Negeri Contoh Esai Beasiswa Lengkap Pada dasarnya untuk para pemula dalam menulis esai tentu akan membutuhkan contoh esai yang baik dan benar. Sehingga bisa dijadikan acuan atau panduan untuk bisa menulis esai yang sama baiknya, meskipun dengan tema yang berbeda dan tujuan yang tidak sama. Esai sendiri selain esai dengan tujuan sebagai proses mengikuti seleksi penerimaan program beasiswa. Juga bisa dari jenis esai ilmiah, esai pendidikan, dan esai di bidang lainnya. Jika saat ini sedang menyusun esai beasiswa, maka berikut adalah contoh esai beasiswa lengkap yang bisa dijadikan bahan acuan 1. Contoh Esai Beasiswa KSE Esai Seleksi Beasiswa Karya Salemba Empat Oleh Riska Sitanggang Nama saya Riska Sitanggang dan akrab dipanggil dengan nama Riska. Saya lahir pada 5 Oktober 1996 di kota Semarang, Jawa Tengah. Berasal dari keluarga sederhana yang berharap anak-anaknya bisa sukses meraih pendidikan tinggi. Penulisan esai ini sendiri saya tujukan untuk memenuhi persyaratan mengajukan beasiswa Karya Salemba Empat. Alasan Pemilihan Jurusan Ada banyak jurusan pendidikan menarik perhatian saya. Namun, hati saya kemudian terpatri pada Jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Sumatera Utara USU. Ilmu komunikasi adalah pilihan yang kemudian saya ambil dengan sejumlah pertimbangan. Sehingga saat kesempatan SNMPTN jalur undangan saya terima, maka kesempatan ini kemudian tidak ingin saya sia-siakan. Bermodalkan nekat, saya memilih jurusan utama di Ilmu Komunikasi, selanjutnya disusun jurusan Kesehatan Masyarakat, dan baru kemudian jurusan Pendidikan Bahasa Jerman UNIMED. Ilmu komunikasi menjadi program studi utama setelah saya browsing bahwa jurusan ini merupakan salah satu jurusan favorit dengan banyak peminat di kota Medan. Alasan kedua, kenapa jurusan ini saya utamakan adalah untuk membantu saya keluar dari kejenuhan belajar eksakta yang berkutat dengan angka-angka. Alasan ketiga, adalah karena Ilmu Komunikasi sejalan dengan passion dan kemampuan ability saya pribadi khususnya dalam hal menulis. Selain itu, pilihan ini juga memberi saya kesempatan untuk belajar lebih banyak hal di bidang keilmuan baru yang tidak lagi berkutat dengan bidang eksakta. Alasan Kebutuhan Beasiswa Setelah setahun menempuh pendidikan Ilmu Komunikasi di USU saya kemudian mencoba bergabung di sejumlah organisasi intra maupun ekstra kampus. Tujuan dari langkah ini adalah membantu saya untuk mengembangkan diri. Sebab dari organisasi ini saya bisa mengasah berbagai keterampilan yang belum tentu saya dapatkan di perkuliahan. Keaktifan saya di sejumlah organisasi membantu saya tidak hanya menjadi mahasiswa dengan dua kesibukan, yakni kuliah lalu pulang. Hanya saja keaktifan ini juga menuntut biaya lebih. Yakni untuk memenuhi kebutuhan selama mengikuti kegiatan organisasi dan juga kegiatan pembelajaran Ilmu Komunikasi. Kebutuhan dana juga saya rasakan untuk bisa memenuhi kebutuhan buku-buku kuliah dan referensi lainnya. Selain itu juga untuk menabung biaya penyusunan skripsi saat memasuki semester akhir di masa mendatang. Harapan saya, dengan adanya beasiswa KSE maka saya bisa memenuhi kebutuhan tersebut dan meringankan beban ibu saya. Jangka Panjang Setelah Lulus Kuliah Sebagai salah satu Sarjana Ilmu Komunikasi, saya memiliki keinginan untuk bisa menjadi komunikator yang baik dan handal di bidang jurnalistik. Selanjutnya, saya ingin mengamalkan ilmu dan keahlian yang saya dapat semasa kuliah dengan terjun di dunia media. Sehingga bisa menjadi jurnalis dengan kredibilitas yang baik. Rencana lain yang saya miliki setelah lulus, pertama adalah meniti karir di bidang jurnalistik dan editor. Dalam hal ini saya berkeinginan untuk mendirikan publishing house yang membantu anak-anak berkebutuhan khusus dan memiliki bakat menulis untuk bisa menerbitkan karya-karyanya. Kedua, saya berkeinginan untuk melanjutkan studi S2 di Jerman mengambil peminatan Komunikasi Pembangunan ataupun Jurnalistik. Setelah selesai, saya ingin menjadi tenaga pendidik, berbekal ilmu dan pengalaman yang saya miliki maka bisa saya bagikan kepada peserta didik. Alasan Apply Beasiswa KSE Segala niat, usaha dan doa akan membawa setiap pengejar mimpi menemukan titik keberhasilannya. Oleh karena itu, saya mengajukan beasiswa Karya Salemba Empat Tahun Akademik 2016-2017 selain akan terbantu dari sisi ekonomi, dalam beasiswa ini juga terdapat berbagai pelatihan dan kegiatan untuk mengembangkan diri seperti pelatihan kepemimpinan, pembinaan wirausaha muda, jaringan komunikasi dan kerjasama yang baik. 2. Contoh Esai Beasiswa Unggul Kemendikbud Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia Oleh Raymond Alfonso Parsaoran Penulisan esai dengan judul “Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia” ditujukan untuk pemenuhan syarat pengajuan beasiswa Unggul Kemendikbud tahun 2017. Saya mengawali penulisan esai ini dengan memperkenalkan diri. Saya memiliki nama lengkap Raymond Alfonso Parsaoran dan merupakan anak ke-2 dari tiga bersaudara. Saya lahir di ibukota Indonesia, yakni di Jakarta pada 5 Maret 1998 dan sekarang sedang menimba S1 Ilmu Hukum di Universitas Pembangunan Veteran Jakarta. Ingin Kuliah di Perguruan Tinggi Negeri Tempat saya menempuh pendidikan S1 Ilmu Hukum termasuk ke dalam salah satu perguruan tinggi negeri PTN di Jakarta. Secara umum orang beranggapan bahwa para mahasiswa yang bisa masuk ke PTN adalah orang-orang pintar. Saya pribadi, memiliki kisah perjuangan keras untuk bisa masuk ke PTN ini. Banyak sekali hambatan dan kegagalan yang saya dapatkan selama proses berjuang masuk ke PTN. Salah satunya ketika gagal mengikuti SNMPTN karena tidak termasuk ke dalam 75% siswa terbaik di SMA. Kegagalan ini membuat saya bisa belajar banyak hal, salah satunya terus berjuang untuk meningkatkan prestasi. Sebagai upaya untuk bisa meraih mimpi saya kuliah di PTN, maka saat jalur SBMPTN dibuka saya mencoba mengikutinya di beberapa PTN. Seperti di Universitas Brawijaya dan juga di UI. Siapa sangka di kedua PTN tersebut saya juga mengalami kegagalan. Saya kemudian tidak pantang menyerah dan terus belajar dan terus belajar. Meskipun orang-orang terdekat saya memberi saran untuk masuk ke PTS, namun hati saya bergeming dan tetap ingin berjuang masuk PTN sampai titik darah penghabisan. Kesempatan pun datang dari Universitas Pembangunan Veteran Jakarta, yang membuat saya lulus S1 Ilmu Hukum. Keberhasilan saya masuk ke Universitas Pembangunan Veteran adalah keberhasilan yang tertunda. Sekaligus menjadi bukti bahwa saya bisa mewujudkan mimpi kuliah di PTN. Alasan Memilih Program Studi Hukum Alasan kenapa saya memilih program studi Ilmu Hukum adalah karena saya memang menyukai bidang hukum. Lewat pilihan ini pula saya ingin memberikan kepastian hukum yang adil kepada masyarakat luas. Sekaligus berupaya untuk melunturkan stigma bahwa hukum itu “tajam ke bawah dan tumpul ke atas”. Saya pribadi masih merasa sedih dengan kondisi hukum yang diterapkan di Indonesia, yang mana masih termasuk kategori buruk. Lewat latar belakang inilah saya berkeinginan untuk tekun mempelajari ilmu hukum selama kuliah. Sehingga ilmu ini bisa saya terapkan untuk membantu memperbaiki kondisi hukum di tanah air. Meskipun sulit, namun saya yakin pasti bisa. Apalagi saya juga meyakini bahwa di masa mendatang akan ada lebih banyak lulusan Ilmu Hukum yang memiliki visi dan misi sama seperti saya. Sehingga kedepannya hukum di Indonesia akan terus membaik dan tercipta keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat. Penulis Artikel Terkait 15 Rekomendasi Beasiswa Dosen S3Jadwal Sosialisasi Program Bilateral Exchange DGHE-JSPS Joint Research ProjectsTips Meraih Beasiswa KemendikbudTips Menulis Motivation LetterContoh Esai Beasiswa Beasiswa LPDP Dosen Tahun 2021, Catat Tanggal Pentingnya!Kunci Meraih Beasiswa Magister dan DoktorKiat Sukses Menembus Beasiswa Luar NegeriSyarat Pengajuan Beasiswa Unggulan Dosen IndonesiaSekilas Tentang Beasiswa Unggulan Masyarakat BeprestasiPendaftaran Ernst Mach Grants – ASEA-UNINET Tahun 2022Pendaftaran Stipendium Hungaricum Scholarship Programme Tahun 2022/2023 Usar o encurtador de URL é uma alternativa interessante após o fim do O Google anunciou que descontinuará seu encurtador de URL, o Google Shortener conhecido como em março de 2019. Contudo, usuários que não possuem login ou que nunca criaram um link reduzido já deixarão de ter acesso a partir do dia 13 de abril. Neste cenário, nada mais justo que conhecer outras ferramentas que possuem a mesma função. Por isso, o TechTudo preparou um tutorial para mostrar como funciona o uma das alternativas mais conhecidas ao Como recuperar o botão 'ver imagem' do Google O é um site grátis que permite encurtar links, mas também possui diversas outras funções. Entre elas, uma das mais conhecidas e usadas é a de personalizar a URL. Também é possível acompanhar a quantidade de cliques, da mesma maneira que o Google Shortener fazia. Por isso, vamos mostrar como utilizar as várias de duas maneiras sem possuir uma conta, encurtando apenas de forma anônima, ou fazendo login para ter acesso a outros recursos. Bitly encurta URLs e permite acompanhar número de cliques — Foto Divulgação/Bitly Encurtando o link sem cadastro Passo 1. Entre no site e, na página inicial, cole a URL que deseja encurtar na barra indicada pela seta. Uma das alternativas mais conhecidas ao é o — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 2. Em poucos segundos, o link encurtado aperecerá. Agora, basta copiá-lo clicando em "copy" para utilizá-lo. Para encurtar um link no basta colá-lo na barra principal da Home — Foto Reprodução/Clara Barreto Utilizando outras funções do Passo 1. Entre no site e, na parte superior da página, clique em "login", se já possuir uma conta, ou em "sign up", se ainda precisa se cadastar. O permite criar URLs encurtadas fazendo login ou de forma anônima — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 2. Para quem não tem conta no site, é possível fazê-la por meio de conta no Google, Facebook ou Twitter. Ainda há a opção de digitar nome, e-mail e criar uma senha de mais de seis dígitos. O permite fazer login com as contas de rede social — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 3. Após entrar na sua conta, selecione o botão laranja em que se lê "create a bitlink", no canto superior direito da página. Para encurtar uma URL, basta criar um "create a bitlink" — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 4. Aparecerá uma janela à direita da tela. Cole a URL que deseja encurtar na caixa em que está escrito "paste long url". Basta colar o link na caixa indicada para encurtá-lo — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 5. Após alguns segundos, o link encurtado aparecerá em laranja no topo da janela. Basta clicar em "copy" para copiá-lo e usá-lo onde quiser. Também é possível compartilhar a URL encurtada diretamente no Facebook ou Twitter clicando em "share". O permite copiar o link ou compartilhá-lo direto para o Facebook ou o Twitter — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 6. Caso deseje personalizar a URL, vá para a seção "customize". Depois, apague a parte do link depois da barra / e escreva o que desejar. permite personalizar os links encurtados — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 7. Clique em "save", na barra laranja na parte inferior da janela, e aguarde alguns segundos. Para personalizar os links, o site precisa verificar se ele já existe ou se pode ser utilizado — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 8. Caso o link customizado já exista, uma caixa de diálogo vermelha aparecerá na página anunciando "error". Então, basta tentar um nome diferente. O site anunciará erro se o link já existir — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 9. Caso a URL seja aceita, basta copiar o link ou compartilhá-lo, como mostrado no passo 5. Se o link for bem sucedido, basta copiá-lo ou compartilhá-lo — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 10. Para ver o desempenho das URLs, volte para a página inicial do Se quiser acompanhar um link específico, clique em "Hide Chart". O também possui a opção de ver os detalhes dos links — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 11. Na coluna lateral à esquerda, selecione o link que deseja ver os detalhes e pronto! O site mostra quantos cliques a URL teve, em quanto tempo — Foto Reprodução/Clara Barreto Passo 12. Para ver todas as outras informações sobre o link, basta rolar a página para baixo. Outras informações sobre os cliques também podem ser observadas, como país da origem do usuário que clicou na URL — Foto Reprodução/Clara Barreto

bit ly ketentuan esai beasiswa 10000